Atlet cantik Sportisi Indonesia, Eva Liem berhasil menyabet IFBB Pro card usai memenangkan overall champ di kejuaraan IFBB Pro World Regional Champion, Singapura pada 4 Agustus 2018. Bukan cuma itu, Eva jadi satu-satunya binaraga wanita Indonesia yang memiliki gelar pro.
“Luar biasa sekali perasaan nya antara senang, bangga, dan terharu. Senang sekali karena masih tidak percaya atas pencapaian tertinggi yang saya raih di ajang IFBB PRO QUALIFIER di singapura 4 Agustus 2018. Bangga dan terharu karena saya menjadi satu satu nya wanita Indonesia pertama yang meraih gelar IFBB PRO,” terang Eva Liem, IFBB Pro dan Atlet Sportisi kepada reps-id.com, (6/8).
Dengan menjadi wanita satu-satunya yang memiliki gelar prestigious tersebut, Eva berharap menjadi inspirasi atlet-atlet lain untuk mengikuti jejaknya.
“Saya berharap bisa menginspirasi teman-teman atlet binaraga di Indonesia khusus nya wanita bisa mengikuti jejak eva meraih gelar IFBB PRO,” tambahnya.
Untuk mendapat gelar tersebut, Eva menceritakan bagaimana proses perjalanannya di mulai dari mengikuti event yang digelar oleh IFBB yang Pro Qualifier.
“Artinya event yang memperebutkan gelar Pro Status / Pro Card. Utk wanita ada kategori Bikini – Figure – Physique. Per kategori masih di bagi lagi menjadi 3 kelas per tinggi badan (kelas A under 163cm kelas B 163-168cm kelas C diatas 168cm),”
“Pro Card Hanya diberikan ke *SATU ORANG YAITU OVERALL CHAMPION* arti nya misal nya menang juara 1 di kategori bikini *TIDAK LANGSUNG DAPAT PRO* para pemenang juara 1 di Kelas A – B dan C di adu lagi dan pemenang nya disebut *OVERALL CHAMPION* dan berhak atas *PRO CARD*,”jabar Eva.
Dalam hal ini, Eva mengikuti kategori “FIGURE” dengan total peserta 10 orang yg dibagi per tinggi badan. Eva Liem masuk di kelas 163 sampe 168cm.
“Disitu saya meraih juara 1 dan kemudian di adu lagi di babak OVERALL dan saya pun menang lagi juara 1 sebagai OEVERALL CHAMPION dan berhak mendapatkan Pro Card,” terang Eva bahagia.
Meski sudah mendapat gelar IFBB Pro, tidak membuat Eva berpuas diri. Ia mengatakan bahwa hal ini baru permulaan. Target selanjutnya adalah panggung Mr.Olympia.
“Justru Pro Card ini baru titik awal buat saya. Jadi, pro card ini satu-satunya tiket menembus ajang Mr. Olympia. Langkah saya selanjutnya adalah tahun depan mencari event Pro League yang cuma ada di negara Amerika (USA), Australia, Korea dan Jepang. Nanti di ajang tersebut yang bertanding ada “para atlet pro” berarti lawan nya sangat berat karena para jawara-jawara seluruh dunia di adu lagi. Nah jika saya bisa menang di tingkat Pro league maka bisa bertanding di Mr. Olympia,” harap Eva sembari menutup perbincangan.