Metode modern untuk mencegah penuaan dini dikenal dengan istilah Rejuvenation (Anti Aging) yang intinya membalikkan proses penuaan pada makhluk hidup (dalam hal ini, manusia). Ada istilah lain yang pengertiaannya mirip, namun sebenarnya tidak. Yaitu Life extension. Rejuvenation tidak sama dengan Life Extension. Life extension mempelajari bagaimana manusia bisa menua, kemudian berusaha memperlambat faktor faktor penyebabnya (memperlambat penuaan).
Rejuvenation adalah kebalikan dari penuaan itu sendiri, karena dibutuhkan metode itu sendiri berupa upaya perbaikan kerusakan sel terkait penuaan, atau pergantian jaringan hidup yang rusak dengan jaringan baru. Rejuvenation menghasilkan efek berupa life extension, namun mayoritas metode yang dipakai dalam Life Extension sama sekali tidak terkait dengan Rejuvenation.
LATAR BELAKANG
Sejak peradaban manusia dimulai, upaya rejuvenation sudah dirintis. Banyak mitos dalam peradaban manusia yang mengisahkan rejuvenation ini. Kala itu manusia percaya kekuatan gaib supranatural bisa membuat manusia jadi muda. Banyak dari mereka yang berusaha memburu sumber kekuatan gaib itu, entah itu atas keinginan sendiri atau atas perintah rajanya.
Pencarian rejuvenation mencapai puncaknya kala itu manusia mengenal ilmu pengetahuan tentang kimia. Kala itu hampir seluruh ahli kimia di Eropa (termasuk mereka yang bukan ahli) berupaya mencari batu filosofi, semacam batu Filosofi, semacam batu mistis yang dipercaya bisa menunjukkan lokasi emas yang tersembunyi dan bisa memperpanjang usia dan awet muda. Walau upaya tersebut gagal, namun para ahli kimia kemudian beralih ke metode ilmiah yang kelak menjadi cikal bakal dunia modern saat ini.
Serge Abrahamovitch Vonoroff, seorang ahli bedah Perancis yang lahir di Rusia, meraih popularitas luar biasa di jamannya karena usahanya mencangkokkan jaringan testis kera kepada manusia, kala ia bekerja di Perancis sekitar tahun 1920-1930. Inilah terapi rejuvenation pertama di dunia yang diterima oleh kalangan medis, walau belakangan pada tahun 1930-1940 metodenya dianggap salah. Tekniknya itu menghabiskan banyak uang, untung saja Serge adalah orang kaya.
METODE MODERN
Aging atau penuaan, adalah akumulasi kerusakan di tingkat makro molekul, sel, jaringan hidup, dan organ. Jika kerusakan ini bisa diperbaiki, maka hasilnya adalah rejuvenation.
Banyak eksperimen yang terbukti bisa meningkatkan usia di tingkat percobaan laboratorium pada hewan, atau Life Extension. Beberapa metode yang dianggap sukses diterapkan pada manusia adalah mengganti kadar hormontubuh ketingka tsetara dengan mereka yang masih muda. Setidaknya ada 8 hormon penting yang menurun kadarnya seiring seseorang menua:
- Human Growth Hormone (HGH).
- Hormon seks : testosterone atau estrogen0progesterone.
- Erythropoietin (EPO).
- Insulin.
- DHEA
- Melatonin
- Thyroid
- Pregnenolone
Dahulu mayoritas upaya perbaikan genetik biasanya memakai retrovirus untuk menyisipkan gen baru kedalam posisi acak sebuah kromosom. Namun kini cara lebih modern dilakukan dengan menyambungkan unsur zinc (penentu kemana faktor transkipsi akan dikaitkan) ke endonucleases (faktor penyusun DNA), maka bisa dihasilkan urutan DNA baru yang bebas cacat dan lebih unggul dari DNA moyangnya. Teknik modern ini berhasil sukses diterapkan pada upaya mengisolasi stem cell dari sumsum tulang pasien yang punya kelainan darah. Setelah diisolasi, maka kelainan mutasi itu diperbaiki di piring kaca laboratorium dengan memakai unsur zinc dan andonucleases, kemudian stem cell itu di cagkokkan kembali ke pasien .
Terapi medis jenis regenerasi semacam ini memakai 3 strategi berlainan :
- Implan stem cell ke struktur jaringan yang sudah ada
- Implan stem cell ke jaringan penunjang yang nantinya mendapat panduan restorasi
- Induksi sel residu dari struktur jarngan guna menghasilkan anggota badan/organ baru
Biasa terjadi dalam sejarah, dalam rejuvenation juga banyak produk palsu beredar yang tidak efektif jika dipakai. Yang paling terkenal adalah produk supplement rejuvenation di kemas dalam bentuk bubuk, spray, gel, dan homeopathic semua diklim sebagai “growth hormone”. Padahal growth hormone yang asli hanya tersedia dalam bentuk injeksi, karena ke 191 protein asam amino penyusun molekul growth hormone itu terlalu besar strukturnya untuk bisa diserap melalui membran mucus (via mulut) dan akan hancur oleh asam lambung jika dimakan.
TESTOSTERONE
Biasa digunakan klinik rejuvenation dan para dokter untuk program terapi testosterone bagi pasien pria berusia diatas 35 tahun yang menderita problem terkait dengan hypogonadism (rendahnya kadar testosterone natural) dan andropause. Seperti yang kita semua tahu, testosterone menurun kadarnya pada tubuh kita secara alami. Dan karena turunnya sangat lambat, maka pria dan wanita kerap tidak menyadari seberapa banyak mereka telah kehilangan vitalitasnya. Banyak yang tidak menyadari jika mereka telah dihinggapi hypogonadism.
Tanyakan pada diri anda sendiri :
- Apakah anda mulai lelah?
- Apakah terasa lebih sulit untuk membentuk badan di bandingkan kala muda dahulu?
- Apakah anda tidak mendapatkan hasil apa apa dari program fitness anda?
- Apakah minat berolahraga anda menurun? Apakah anda butuh wktu lebih lama untuk pulih seusai olahraga?
- Apakah anda kehilangan tujuan hidup?
- Apakah tubuh anda menjadi lembek
- Apakah anda mudah gemuk walau makannya seidkit
- Apakah daya pikir menurun? Apakah gerak refleks anda berkurang?
- Apakah libido anda menurun?
- Apakah rambut anda mudah rontok?
Testosterone hormon seks utama pria (androgen). Walau dikaitkan dengan pria, testosterone juga bermanfaat bagi wanita, dalam kadar yang kecil. Tetosterone adalah salah satu dari drug yang disebut anabolik steroid, dihasilkan oleh testis (pada pria) atau pada ovarium (pada wanita). Cortice pada kelenjar adrenal, dan placenta. Bahkan bakunya adalah kolestrol. Testosterone menurun kadarnya pada pria sekitar usia 30-40 tahunan. Semakin resndah kadar testosterone, semakin berdampak negatif pada mental, seks, dan kesehatan fisik keseluruhan.
Gejala Hypogonadism :
- Daya pikir menurun.
- Energi dan kekuatan menurun.
- Libido menurun.
- Sensitifitas terhadap rangsangan menurun.
- Kekuatan ogasme menurun.
- Tingkat kekerasan ereksi menurun.
- Depresi dan/atau hilangnya ambisi dan antusisas.
- Mudah tersinggung (suka menggerutu) bahkan untuk hal-hal sepele sekalipun.
- Resiko kanker meningkat.
- Mudah terkena osteoporosis.
Pria yang menerima terapi testosterone dilaporkan mereka merasa lebih seksi , lebih kuat, lebih sehat, sama seperti seolah kala mereka masih jaya dan muda dulu. Dan memang itulah tujuan dari terapi ini.ini menyangkut soal memulihkan hormon ke tingkat yang sama seperti anak muda, sehingga anda bisa merasakan seluruh kemampuan dan energi dan kemampuan yang dimiliki anak muda. Testosterone mampu membalikkan proses penuaan dan fisik yang renta yang biasa merebut energi, kekuatan, stamina dan libido dari pria yang mengalaminya. Testosterone bisa memulihkan kekencangan otot. Testosterone bisa memulihkan antusiasme dan keinginan bercinta anda yang berdampak pada mood yang positif dan rasa percaya dirisecara keseluruhan.
Testosterone bertanggung jawab langsung pada dorongan seks pia dan wanita. Banya yang salah kaprah,mengira jika sudah manula, maka otomatis kemampuan sesk akan menghilang.dengan terapi ini, anda tak perlu lagi mengalami hal seperti itu. Testosterone berperan penting memaksimalkan fungsi seksual anda sehingga anda bisa hidup lebih lama dengan rasa antusias yang sama layak nya anak muda.
Efek terapi Testosterone:
- Lebih sering bercinta dan kualitas hubungn intim juga meningkat drastis.
- Turunkan kadar koleterol.
- Energi, stamina dan daya tahan meningkat.
- Daya pikir dan konsentrasi dan ketajaman mental meningkat.
- Mood menjadi lebih bagus dan rasa peraya diri meningkat.
- Telindung dari resiko serangan jantung.
- Massa otot dan kekeuatannya meningkat.