Bagi Anda penggemar sate, jangan lupa untuk makan timun sesudahnya. Kenapa? Karena disadari atau tidak, ‘karbon’ hasil pembakaran arang, ikut pula masuk kedalam tubuh. Dan tahukah Anda, bahwa akumulasi penumpukan karbon dalam tubuh selama kurun waktu tertentu akan memicu tumbuhnya salah satu penyakit menakutkan dalam sejarah peradaban manusia yang acap disebut KANKER!
Timun, ternyata mengandung Anti Karsinogen yang mampu mengatasi Zat karsinogen (penyebab kanker) yang ada pada sate. Pentingnya mengkonsumsi timun setelah menikmati bertususk-tusuk sate, dikarenakan timun beserta bijinya kaya akan senyawa antioksidan. Antioksidan dapat bekerja sebagai antikarsinogenik, dimana secara umum akan menurunkan tingkat stres oksidatif. Stres oksidatif merupakan suatu keadaan ketika radikal bebas oksigen dibentuk secara berlebihan.
Radikal bebas oksigen yang dibentuk dalam jumlah sangat banyak, akan menjadikan tubuh tidak mampu lagi menghilangkan efek negatifnya, sehingga menimbulkan kerusakan jaringan. Disinilah peran aktif timun akan terlihat. Senyawa Anti-oksidan yang banyak terkandung pada timun, berperan penting dalam menangkal terjadinya penyakit kanker ataupun penyakit yang bersifat degeneratif (kemerosotan fungsi organ).
Segudang khasiat
Mudah ditemukan pada berbagai macam hidangan diseluruh dunia, mentimun, timun, atau ketimun (Cucurbitaceae), memiliki beberapa jenis, antara lain; watang, turus, suri, dan krai. Buah ini memiliki bermacam kandungan zat; protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, belerang, vitamin A, B1, dan C. Biji buah mentimun mengandung banyak vitamin E untuk menghambat penuaan dan menghilangkan kerutan pada kulit.
Buah yang sering digunakan sebagai pelengkap hidangan rujak ini merupakan tanaman semusim yang bersifat menjalar atau merambat dengan perantara suatu alat pemegang berbentuk pilin atau spiral. Bagian yang dimakan dari sayuran ini adalah buahnya. Biasanya buah timun dimakan mentah sebagai lalap, atau bisa pula diasinkan sebagai teman nasi, tergantung penikmatnya.
Timun mentah bersifat menurunkan panas badan, juga meningkatkan stamina. Untuk dijadikan sayuran ataupun diolah sebagai penyegar (timun suri), buah ini biasanya dipanen ketika belum masak/matang benar. Dari jenis lainnya, buah mentimun suri lebih rendah konsistensinya (mudah hancur) dan mengeluarkan aroma yang harum.
Memiliki kandungan serat yang tinggi, timun sangat berguna untuk melancarkan BAB (buang air besar), menurunkan kolesterol, dan menetralkan racun. Mentimun juga mengandung kukurbitasin C, yang berkhasiat mencegah hepatitis dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Meski dapat hidup dan tumbuh subur pada lahan dengan ketinggian sekitar 200-800 M dpl, tetapi pertumbuhan optimal timun akan dapat dicapai, bila di tanam di sebuah lahan dengan tanah berkadar liat rendah (pH 6-7) yang berada pada ketinggian 400 M dpl. Timun mengandung flavanoid dan polifenol sebagai antiradang, serta mempunyai asam malonat yang berfungsi menekan gula agar tidak berubah menjadi lemak, sehingga sangat baik bila diterapkan dalam menu weight loss Anda.
Buah yang banyak mengandung air ini memiliki beragam manfaat dan kegunaan. Selain sangat menyejukan, ternyata potongan buah mentimun juga sering digunakan untuk melembabkan wajah, dan digunakan pula untuk megobati bermacam penyakit.
Berikut beberapa pemanfaatan timun untuk kesehatan:
Mengobati demam
Disamping memiliki kadar kalori yang rendah, timun juga kaya akan silikon dan fluorin. Kalium membantu merangsang ginjal untuk membuang sisa metabolisme dan penumpukan lemak. Caranya yaitu; parut dua sampai tiga buah timun, kemudian peras airnya. Parutan buah mentimun ditempelkan pada bagian perut. Lakukan hingga demam mereda.
Perawatan wajah & kulit
Untuk kesehatan kulit dan wajah, selama bertahun-tahun perawatan dengan menggunakan buah-buahan masih dianggap sebagai cara teraman untuk diterapkan.
Perawatan kecantikan seperti ini lebih baik daripada menggunakan produk kosmetika yang umumnya mengandung zat kimia. Kelebihan lainnya, perawatan ini pun cukup mudah sehingga bisa dilakukan sendiri dirumah pada waktu senggang Anda.
Dengan kandungan air yang dapat menyegarkan kulit & wajah, timun sangatlah cocok digunakan untuk semua jenis kulit. Gunakanlah timun untuk mendapatkan wajah yang segar dan berseri. Caranya; letakkan irisan timun pada wajah beberapa saat, lalu gosokkan perlahan-lahan pada seluruh wajah dan leher. Untuk pembersih dan penyegar wajah gunakan masker campuran timun yang dicincang dan campurkan yoghurt.
Obat jerawat
Guna menyembuhkan jerawat pada muka, leher dan daerah lainnya, Anda cukup mengambil sebuah timun, lalu iris-iris secukupnya sesuai kebutuhan. Tempelkan pada muka, khususnya daerah yang berjerawat dan diamkan selama beberapa saat.
Mata lelah dan mengantuk
Pada kelopak mata Anda, tempelkan irisan timun (kira-kira seukuran mata) setiap tiga menit selama 20 menit, untuk mengatasi mata yang sering lelah dan mengantuk.
Mengobati sariawan
Untuk mengobati sariawan, makanlah timun setiap hari dalam jumlah cukup banyak hingga sariawan Anda menjadi lebih baik. Buah ini memberikan rasa dingin pada rongga mulut, sehingga mampu meredam ‘panas’ sariawan. Tentunya, memakan buah yang sangat berair ini janganlah disertai sambal ataupun bumbu pedas, agar mulut tidak semakin terasa panas.
Menurut pengakuan K. Heyne Voderman dalam bukunya; Tijdschr. V. Inl. Geneeskundigen (1895), ia menyaksikan penderita sariawan yang berusaha berobat ke Eropa dengan hasil nihil. Malahan para penderita menjadi kekurangan darah. Akhirnya merekapun sembuh secara total setelah selama beberapa bulan melakukan diet ketat terhadap susu, telur, dan anggur, sembari mengkonsumsi sembilan buah timun setiap harinya.
Menurunkan darah tinggi & melancarkan air seni
Selain enak dimakan mentah jenis sayuran yang satu ini juga nikmat bila dijadikan jus (juice). Jus timun bila dikonsumsi secara teratur, sangat baik untuk mlancarkan air seni dan juga menurunkan darah tinggi. Caranya pun sangat mudah, Anda cukup menghaluskan timun dengan menggunakan blender/juicer. [Nuzul Akbar Nazar]