Saya ingin menurunkan berat badan sebanyak dan secepat mungkin, namun saya mendengar bahwa hal tersebut dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Lantas berapa banyakkah penurunan berat badan yang terlalu banyak dan terlalu cepat?
Anda mungkin salah satu dari orang yang memiliki masalah yang sama dengan pertanyaan di atas. Namun nyatanya proses ini memang butuh kesabaran. Hasil yang kita harapkan tidak bisa di dapatkan hanya dalam waktu singkat. Meskipun tidak menutup kemungkinan, tetapi efeknya pada kesehatan tubuh sangat buruk.
Academy of Nutrition and Dietetics merekomendasikan penurunan berat badan yakni maksimal 1-2 pon (0,45-0,91 kg) per-minggu. Jika lebih dari itu, maka dianggap terlalu cepat dan dapat menyebabkan segala macam masalah kesehatan negatif.
Satu-satunya pengecualian adalah selama 7-10 hari pertama program diet dan olahraga dimulai. Saat itu biasanya penurunan berat badan terjadi lebih cepat. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh hilangnya berat air, belum tentu lemak tubuh.
Apa yang terjadi saat berat badan turun terlalu cepat?
Bobot tubuh yang turun terlalu cepat biasanya dipicu oleh diet yang ekstrim. Tentu saja cara tersebut memberikan banyak efek negatif pada tubuh, yakni;
- Menurun bahkan hilangnya massa otot, menurunnya metabolisme untuk membakar kalori, serta timbulnya rasa lapar berlebihan yang memicu Anda untuk makan lebih banyak.
- Potensi kekurangan nutrisi, seperti zat besi, vitamin B12, serta vitamin D yang menyebabkan beberapa masalah kesehatan seperti rambut rontok, rapuhnya tulang, hingga gangguan fungsi kekebalan tubuh. Hal ini dapat meningkatkan cedera saat latihan.
- Indikasi gangguan kinerja tubuh lainnya seperti kelelahan ekstrim, kram otot, pusing, mudah emosi, kurang tidur, hingga masalah pencernaan.
Dengan melakukan diet ekstrim, angka timbangan Anda akan turun dengan cepat. Namun sayangnya hal tersebut tidak akan bertahan lama. Kebanyakan kasus, orang yang melakukan diet ekstrim akan kembali ke bobot yang sama atau bahkan lebih.
Cara menurunkan berat badan dengan cara yang sehat
Ada beberapa cara menurunkan bobot tubuh dengan cara yang sehat. Cara ini juga dapat membantu Anda mengontrol berat badan serta kesehatan tubuh, di antaranya;
- Lakukan diet seimbang yang mencakup karbohidrat, protein, dan lemak. Sebagai contoh 40% protein, 40% karbohidrat, dan 20% lemak.
- Makan cukup protein untuk membangun otot tanpa lemak, meningkatkan metabolisme saat Anda beristirahat yang membakar kalori.
- Lakukan beberapa macam kardio, seperti berjalan, berlari, kardio dengan mesin, dll setidaknya 4 kali seminggu selama 30 menit.
- Lakukan latihan beban setidaknya 3 hari seminggu yang dapat membantu membakar kalori sekaligus mempertahankan otot. Latihan beban dapat membakar kalori saat otot sedang menjalani pemulihan (tubuh beristirahat).
- Kurangi makanan manis.
- Masukkan makanan berserat seperti sayur dan buah-buahan setiap hari. Serat membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan mencegah makan berlebihan.
Baca juga: Seberapa pentingkah konsumsi serat dalam membangun otot?
Perlu diingat, bahwasanya menurunkan bobot tubuh bukanlah suatu kompetisi. Dan pada setiap orang prosesnya tidak selalu sama. Namun dengan cara yang benar, Anda tidak hanya bisa meraih tubuh yang ideal, tetapi kesehatan yang lebih baik.
Dengan melakukan kebiasaan baik dalam mengelola kalori makanan yang masuk ke tubuh, ditambah dengan gaya hidup sehat, Anda akan mampu mencapai berat badan yang sehat secara permanen.
(Ayu/berbagai sumber)