![](https://reps-id.com/wp-content/uploads/2021/12/Testosterone-Boosting-Foods-1024x664.jpg)
Testosteron adalah hormon reproduksi yang umumnya ditemukan pada pria, meski dalam jumlah kecil juga ditemukan juga pada wanita. Hormon ini bertanggung jawab pada perubahan fisik yang terjadi pada laki-laki saat mengalami pubertas, seperti salah satunya membangun tulang dan otot. Inilah yang membuat mereka yang membangun otot berlomba-lomba untuk meningkatkan kadar testosteron tubuhnya.
Selain itu, hormon ini juga memegang peran penting dalam gairah seks, meningkatkan suasana hati dan kualitas hidup secara keseluruhan. Namun faktanya, apa yang kita makan dapat secara drastis mempengaruhi tingkat level atau bahkan mengurangi kadar testosteron di dalam tubuh. Untuk itu penting bagi Anda mengelola pola makan yang baik, guna meminimalisir turunnya kadar hormon tersebut, karena dapat menimbulkan gangguan kesehatan tertentu, termasuk sistem reproduksi.
Dalam artikel kali ini, Reps akan mengulas daftar makanan dan minuman yang dapat meningkatkan dan mengurangi kadar hormon testosteron. Tidak hanya sehat, daftar ini juga dapat membantu Anda untuk mengatur diet dan mengurangi jenis makanan yang tidak sehat.
Makanan yang dapat meningkatkan testosteron
Ikan berlemak
Ikan tidak hanya menjadi sumber protein yang baik bagi tubuh, namun juga mengandung lemak sehat. Kekurangan lemak sehat dari makanan dapat menyebabkan tingkat testoteron yang lebih rendah.
Alpukat
Hampir sama dengan ikan berlemak, alpukat juga mengandung lemak sehat yang sama. Tetapi lemak yang terkandung dalam alpukat adalah boron, yang memiliki manfaat menjanjikan untuk meningkatkan kadar testosteron.
Makanan tinggi protein
Makan terlalu sedikit protein dapat mempengaruhi produksi testosteron. Ini dikarenakan konsumsi protein dapat membantu menurunkan dan mengelola berat badan. Jika Anda memiliki presentase lemak tubuh yang lebih tinggi, kadar hormon ini juga akan menurun. Contoh makanan kaya protein yang baik untukd dikonsumsi antara lain, ayam, daging sapi yang diberi makan rumput, salmon liar, telur, dan kacang lentil.
Karbohidrat kompleks
Karbohidrat adalah sumber energi utama tubuh dan dapat memperbaiki suasana hati. Dua hal ini berperan penting dalam produksi hormon pria ini. Pilihlah karbohidrat kompleks untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat harian, seperti oat, quinoa, beras merah, atau ubi jalar.
Makanan yang mengandung magnesium
Magnesium memiliki hubungan dengan produksi testosteron. Dengan berfokus pada makanan ini, Anda dapat meningkatkan kualitas tidur dan meningkatkan produksi hormon ini. Anda dapat mengonsumsi cokelat hitam, bayam, pisang, biji-bijian, dan selai kacang untuk memenuhi kebutuhan magnesium Anda.
Baca juga: Pengaruh testosteron pada wanita.
Makanan yang dapat mengurangi kadar testosteron
Gula
Meskipun rasa manis dari gula membuat Anda kecanduan, Anda perlu membatasinya demi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Salah satu dampak konsumsi gula berlebih adalah pada insulin dan retensi yang terbentuk oleh tubuh, sehingga mempengaruhi produksi testosteron.
Alkohol
Alkohol dapat mengganggu produksi hormon dan dapat mengganggu proses produksi testosteron. Meskipun ini terjadi pada tingkat penggunaan alkohol berat, tetap penting untuk memantau konsumsinya, terutama bagi Anda yang sedang membangun otot.
Produk susu
Produk susu dapat mempengaruhi sintesis testosteron dengan menghasilkan estrogen, serta meningkatkan insulin darah. Keduanya memiliki efek negatif terhadap produksi hormon tersebut.
Kedelai
Sama seperti produk susu, kedelai dapat meningkatkan kadar estrogen dan merusak kadar testosteron, untuk itu kurangi produk kedelai saat Anda sedang berfokus untuk meningkatkan ukuran otot.