Dalam artikel kali ini akan membahas tentang persiapan yang dilakukan sebelum naik tanding seperti melakukan diet, latihan kardiovaskuler atau proses pembakaran, latihan beban, serta suplemen yang harus dikonsumsi sesuai dengan kebutuhannya. Semoga hal ini yang akan Reps paparkan berikut ini bermanfaat bagi seluruh Fitness mania.
Perlu digaris bawahi setiap individu memiliki renspon yang berbeda-beda terhadap program latihan yang ada, sehingga tidak ada keharusan bahwa individu yang satu mewajibkan individu yang lainnya untuk melakukan program latihan yang dikerjakannya. Artinya bahwa setiap kita harus mencari program latihan yang sesuai dengan renspon tubuhnya masing-masing. Boleh saja diikuti, karena mungkin bisa menjadi titik awal yang baik bagi para Reps Mania dalam mengarungi latihan beban. Berikut adalah beberapa persiapan yang perlu diperhatikan oleh Reps Mania, agar mampu menjadi yang terbaik di setiap kejuaraan yang diikuti :
DIET
Carilah program diet yang sekiranya cocok dengan diri Reps Mania sekalian yang tidak terlalu memberatkan namun mempu menunjukkan hasil. Sebagai referensi, Reps Mania bisa mencontoh diet yang dilakukan Jon Huston bahwa tidak perlu melakukan diet yang ekstreme namun cukup dengan diet ringan tetapi efesien. Bahkan dengan menggunakan program diet tersebut berat badan Jon tetap terkontrol dan stabil walau pada saat off season. Adapun program diet yang dilakukannya adalah sebai berikut :
PROGRAM DIET 10 MINGGU TERAKHIR
- 08:00 – ½ cangkir oatmeal, 6 putih telur dan 1 kuning telur
- 10:00 – isolate ditambah 3 potong kue beras (rice cakes)
- 12:00 – 6 oz. Dada ayam, ubi jalar, aspargus
- 03:00 – minum isolate dan 3 potong kue beras (rice cakes)
- 06:00 – latihan
- 07:30 – minuman pemulihan
- 08:30 – 8 oz steak (sirloin), ubi jalar, brokoli
- 10:30 – minum isolate
PROGRAM DIET 2 MINGGU TERAKHIR
- 08:00 – 6 oz, dada ayam, ubi jalar
- 10:00 – minum isolate ditamnbah 3 potong kue beras (rice cakes)
- 12:00 – 8 oz steak, ubi jalar
- 03:00 – minum isolate dan 3 potong kue beras (rice cakes)
- 06:00 – Latihan
- 07:30 – minuman pemuliha ABB
- 08:30 – 8 oz, steak (sirloin, bulat), ubi jalar, brokoli
- 10:30 – minum isolate
Seperti yang Reps Mania mania lihat, bahwa jon mengkonsumsi dada ayam ditambah dengan ubi jalar (umbi-umbian) serta diselingin dengan oatmeal dan telur sebagai makanan utamanya setiap kali ingin turun gelanggag kejuaraan. Hakikatnya Jon tidak pernah mengetahui jumlah protein yang masuk kedalam tubuhnya sebagai asupan ototnya, lantaran Jon tidak pernah menghitung jumah kalorinya. Prinsip yang dilakukan Jon dalam mengatur nutrisi yang masuk sangat sederhana yakni dengan mengaca pada cermin. Jika poster tubuhnya di cermin terdeskripsi agak gemuk atau terlihat kurang, maka mantan Mr. Oklahoma 2004 ini langsung mengurangi beberapa makanan tinggi karbohidrat atau sebaliknya dengan memperbanyaknya.
Dalam mengatur cairan dalam tubuh agar otot yang akan dipamerkan saat berpose di depan juri terlihat tajam dan terdifinisi dengan baik. Jin minum antara 1 sampai 1,5 liter air setiap harinya. Hanya saja Jon lebih memperhatikan untuk tidak meminum cairan yang tinggi natrium atau sodium, karena dia percaya bahwa sodium atau natrium tersebut akan mengikat air dalam tubuh sehingga mempengaruhi kualitas kekeringan otot. Kemudian 2 minggu menjelang kontes Jon beralir dari air minum mineral biasa ke minum destilasi.
CARDIO TRAINING
Persiapan selanjutnya dalam setiap kali menghadapi sebuah kejuaraan adalah menjaga prosesi pembakaran lemak atau kalori dalam tubuh. Banyak dari para fitness mania ataupun biaragawan sekalipun menjalankan ritual yang familiar dengan sebutan kardio. Berlatih kardio merupakan ritual wajib yang harus dikerjakan sebagai media dalam merangsang kekuatan jantung dan pernapasan agar saat melakukan angkatan beban tidak terlalu cepat lelah. Selain itu tentunya adalah sebagai perangsang pembakaran lemak.
Fakta yang menarik tentang kondisi badan Jon Hutson yang selalu tampak tidak terlalu gemuk dan ideal pada off season ternyata banyak dipengaruhi dengan krajinanya dalam berkardio. Sehingga kompetisi menjelang Jon tidak perlu “lembur” dalam mengejar kebutuhan selayaknya sang jawara. Ketika kompetisi menjelang Reps Mania dapat melakukan beberapa tips dibawah ini :
12 minggu sampai 9 minggu
Melakukan treadmill selama 30 menit / hari, 3 kali seminggu
8 minggu sampai 6 minggu
Waktu treadmil bertambah menjadi 35 menit / hari 5 kali seminggu
5 minggu terakhir
Melakukan treadmill selama 40 menit / hari, 4 kali seminggu
4 minggu sebelum kontes
Intensitas treadmill menjadi 45 menit / hari 5 kali seminggu
3 minngu hingga 2 hari menjelang kontes
Waktu treadmill tetap 45 menit / hari namun menjadi 6 kali seminggu
Kardio juga sangat baik dalam menjaga agar tetap konstan sepanjang hari dalam segala aktifitas. Kardio baik dilakukan sebelum adanya makanan yang masuk dalam tubuh. Agar mendukung terjadinya lipolisis yakni terjadinya pembakaran lemak dibawah kulit yang nantinya diubah menjadi energi. Kondisi tersebut sangat baik bagi mereka yang ingin mengurangi berat badan.
WEIGHT TRAINING
Klimaks dari beberapa persiapan sebelumnya tentunya bermuara pada latihan beban. Pada tahap inilah tubuh atau badan terjaid pembentukan serta merangsang sel-sel otot agar berkembang jauh lebih signifikan. Berikut adalah beberapa program pelatihan beban yang merujuk seperti yang pernah dilakukan oleh Jon Hutson yang mungkin berguna serta bagi Reps Mania sekalian :
High – Intensity Training
metode pelatihan ini dilakukan dengan menggunakan beban yang berat, namun dengan repetisi yang rendah (6-10 kali repetisi) seain efeknya akan memberikan tampilan otot yang lebih tebal, juga akan menghasilkan power yang besar.
HIT sangat fokus pada bagian serat otot yang akan memberikan dampak tampilan otot Reps Mania yang lebih tebal.
Volume Training
Dalam metode ini latihan dilakukan dengan cara menggunakan beban yang tidak terlalu berat atau ringan melainkan sedang, namun pengulangannya lebih banyak 12-15 rep. Salah satu atau mungkin keduanya dapat langsung digunakan oleh Reps Mania agar konsentrasi latihan menjadi efesien. Tidak ada salahnya pula untuk berbagi pengalaman atau ilmu seputar fitness dan latihan beban kepada fitness mania lainnya agar fungsi latihannya tetap terfokus pada hal yang akn dituju.
SUPLEMEN
Pada bab ini para Reps Mania harus pandai memilih suplemen yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan yang ingin dicapai. Tidaklah terlalu pengaruh akan khasiat yang ditinjau dari sisi merk atau produsennya. Selagi penggunaanya tepat bagi kebutuhan yang ingin di capai maka peluang keberhasilannya pun semakin terbukan luas. Oleh sebab itu sangat penting mengantongi wawasan seputar nutrisi, anatomi tubuh, serta fungsi dari setiap fungsi organ tubuh.
Ada beberapa tahapan pembentukan dalam mempersiapkan diri menuju singgasana juara dalam setiap ajang kejuaraan. Yakni tentunya fase penambahan berat badan, pembentukan, pembakaran, dan pengeringan, atau mendefinisikan otot. Pada fase penambahan berat badan tentu banyak dari fitness mania paham akan suplemen yang haru dikonsumsi seperti gainer, testosterone booster, dan creatine. Sedangkan untuk fase lain muscle whey protein, amino, dan ragam multivitamin dapat menjadi pilihan. Kemudian fase rapin muscle (pengeringan otot) sekaligus pembakaran lemak amino dan fat burner dapat menjadi pilihan yang utama.
Janganlah mudah terpengaruh akan rumor=rumor yang mengharuskan untuk mengkonsumsi ini dan itu. Percayalah akan keunggulan dan kemampuan genetic tubuh kita masing-masing. Ingat sesuatu yang tidak dibutuhkan bila direalisasikan tentunya akan menjadi hal yang sia-sia atau percuma. Jadi bersikap pintarlah dalam mengkonsumsi jenis suplemen.
“MULAILAH LEBIH AWAL DAN JANGAN PERNAH MENUNGGU SAMPAI MENIT TERAKHIR”