Berawal dari bola basket kemudian beralih pada dumbbell. Chris merubah otot nya menjadi tumbuh berkembang layaknya sebuah tanaman yang rutin dipupuk. Tak ada otot jika tak rutin dilatih dan tak di beri nutrisi. Begitulah kiasan yang digambarkan dirinya dalam membentuk tubuh berotot.
Pemilik nama lengkap ‘Chris Jenkins’, mengaku sangat terobsesi dalam
membangun tubuhnya menjadi lebih besar dan berotot. Awal kecintaanya terhadap muscle workout, bermula saat ia mengawali karirnya sebagai pemain basket. Mengaku cinta olahraga basket selama 10 tahun, ia pun mengeksperimenkan tubuhnya dengan berlatih bersama sepasang dumbbell di rumah. Sekedar mendapatkan tubuh dan stamina yang kuat pada saat itu merupakan tujuan utama ia bereksperimen. Akan tetapi, setelah melihat bentuk lengannya berkembang begitu pesat, Chris pun memutuskan hengkang dari basket dan serius berlatih beban disaat dirinya menginjak usia ke 20 tahun. Berniat hanya ingin mendapatkan otot, namun lama kelamaan menjadi mengasyikan dan melihat potensinya berbakat dalam bidang pembentukan otot, ia pun menasbihkan dirinya sebagai seorang bodybuilder bukan basketball player.
OTOT BAGUS TIDAK MEMBUAT SAYA MINDER
Bersama rekan sejawatnya “Susan Baxter”, Chris berkunjung ke Indonesia guna meramaikan kemeriahan acara bodybuilder and fitness competition yang diselenggarakan Juni 2013. Keberagaman antusias para peserta pun turut membuat decak kagum tersendiri bagi Chris untuk menyaingi binaraga Indonesia. Kebanggaannya tersebut bukanlah berarti ia merasa minder karena ototnya tidak sebagus binaraga kebanggaan tanah air kita. Melainkan ia terpana melihat jerih payah serta kesungguhan masyarakat Indonesia dalam mengemas tubuh indah. “ Bodybuilder Indonesia memiliki kesempurnaan otot terbilang bagus, keren, dan simetris. Begitu juga definisi otot-otot yang kering dan tajam” Ucap Chris saat mengutarakan komentarnya mengenai binaraga di Indonesia.
GOAL
Membidik prestasi diajang Mr. Olympia merupakan cita-cita besarnya untuk ke depan. Meskipun kali ini telah mendapatkan gelar Mr. National, namun bukan berarti Chris merasa puas atas segala kerja keras yang diperolehnya sampai saat ini. Berbicara seputar gol, dalam jangka pendek Chris menargetkan dirinya agar dapat bersaing dan meraih prestasi di Mr. Australia. Berbagai persiapan mulai bulking hingga proses cutting pun telah disiapkannya mulai sekarang. “Saya ingin memenangkan kompetisi di kelas berat, serta mendapatkan kartu Pro untuk beranjak kesana. Bersaing di Amerika sebagai seorang amatir dan menjadi cover diberbagai majalah adalah tujuan utama saya yang mungkin sangat menyenangkan”.
HAL MENARIK
Mengangkat dari satu beban ke beban lainnya adalah suatu aktifitas favorit yang dijalaninya selama 4 tahun belakangan ini. Bahkan semasa bergelut dengan basket, niatan nge-gym pun selalu bermunculan, hanya saja belum ada momen tepat yang mempertemukannya. Ketika di tanya mengenai hal menarik
selama terjun di dunia fitness, Chris pun menjawab “ weight training merupakan hal menarik bagi saya selama ini, mendapatkan size otot yang besar dan lebih besar adalah suatu hal yang membuat saya begitu mencintai fitness. Tak hanya itu, suatu kebanggaan yang tak terlupakan bagi saya ketika berpose diatas panggung. Menjadi bersemangat dan gembira tentu ada pada diri saya disaat para penonton maupun penggemar mulai bertepuk tangan dan bersorak untuk saya”.
Q : Bagian otot manakah yang menjadi favorit Anda saat berlatih?
A : Saya menyukai keindahan otot punggung atau sayap, karena saya memiliki keunggulan genetik pada bagian otot tersebut.
Q : Bagaimana dengan ABS, apakah Anda rutin melatih otot tersebut?
A : Saat menjalani proses bulking, saya tidak pernah sekalipun melatih otot perut. Namun menjelang masa kompetisi, sedikit demi sedikit saya mulai melatih ABS disertai dengan program diet yang ketat.
Q : Ceritakan pada kami bagaimana program nutrisi Anda berjalan?
A : Di pagi hari sebelum berlatih, saya rutin mengonsumsi 2 scoop Hydrowhey di campur dengan blueberry ditambah dengan makan nasi merah ataupun roti gandum panggang. Ketika hendak berlatih, saya menggabungkan amino energy, glutamine dan creatine sebagai tenaga saya. Dan setelah latihan, kembali saya mengonsumsi gula powder beserta 1 scoop amino energy dan hydrowhey. Menyambut siang hari, 250gram-500gram dada ayam dikombinasikan dengan kentang manis dan beras merah adalah menu kesukaan saya. Lanjut malam hari, saya kembali menyajikan menu penutup dengan 2 scoop casein dan 2 scoop hydrowhey.
Q : Bagaimana pendapat Anda tentang kompetisi binaraga dan fitness di Indonesia?
A : Sangat mengagumkan kami berada disini. para peserta di Indonesia memiliki tubuh yang proporsional dengan definisi otot sangat kering dan unik. Awalnya saya mengira Indonesia tidak memiliki binaragawan sebaik bodybuilder di luar sana. Namun ternyata, perkiraan saya tersebut sangatlah berbeda dengan fakta yang saya lihat sekarang. Bagi saya “fitness itu bagus” (ucapnya dengan ejaan bahasa Indonesia).
Terakhir Chris mengajak binaragawan maupun fitness mania untuk terus berprestasi dalam kejuaraan bodybuilder maupun berkarir sebagai fitness model bertaraf nasional maupun internasional. Melalui filosofinya “Do again, do again, and keep success”, Chris mengutarakan makna yang terkandung dalam filosofinya tersebut. Bahwa memiliki tujuan dalam satu bidang profesi merupakan suatu kewajiban yang harus dilakukan, melakukan apa yang akan dilakukan untuk mengejar suatu impian adalah pekerjaan yang tidaklah mudah. Niat yang kuat serta konsistensi menjadi peranan terpenting dalam mewujudkan prestasi itu semua.(teks :Alfian/ Foto : Bimo)
Profil
Nama Lengkap | : Chris Jenkins |
Nama Panggilan | : Chris |
Tempat & Tgl. Lahir | : Sydney Australia, 28 April |
Tinggi Badan | : 182 cm |
Berat Badan off/on | : 126 kg |
Makanan Favorit | : Ayam dan Nasi |
Minuman Favorit | : Platinum Hydrowhey rasa Coklat. |
Hobi | : Basket, mendengarkan musik, makan & mengoleksi semua atribut yang berbau Nike dan Jordan. |
Prestasi
• 2008 IFBB Mr Australasia Novice
• 2010 IFBB Mr All States Heavyweight
• 2010 IFBB Saltwater Classic Invitational Winner
• 2010 Mr New South Wales
• 2013 Super Heavyweight Mr Australia 4th Place