Di awal tahun yang baru, REPS Magazine kali ini menyuguhkan figure fitness dari kelompok wanita. Bukan sembarang wanita, melainkan top model yang biasa dijumpai disetiap buku kesehatan atau kebugaran. Ingin tahu siapakah figure fitness yang mengawali tahun ini ? Berikut sekilas tentang dirinya.
Mengawali karir sebagai foto model sebuah buku kebugaran membawa wanita kelahiran Lampung ini pada dunia modeling tanah air. Memang masih belum banyak yang mengenal Desi Apriyani. Namun intergritasnya akan sebuah kesehatan yang hakiki dan menciptakan trend modeling dengan tubuh yang fit dan shape, akhirnya mengundang ketertarikan REPS Magazine untuk mewawancarainya.
Genap setahun sudah Desi menjalani serangkaian aktifitas fitness-nya. Hari demi hari dijalaninya dengan penuh suka dan duka dalam mencapai sebuah kesehatan dan kebugaran yang kompleks. Bayangkan ditengah-tengah kesibukan modelingnya serta urusan dalam mengurus “baby”, Desi masih sempat meluangkan waktu untuk nge-gym 3-4 kali dalam seminggu. Dengan rata-rata setiap kali latihan bisa menghabiskan 1-2 jam.
Desi merasakan banyak manfaat yang signifikan dan berorientasi positif dalam rutinitas modelingnya setelah menggeluti dunia fitness. Kini lengan dan perut Desi sangat berisi dan lean, sehingga menjadikan kredit poin tersendiri baginya dalam mengarungi profesinya sebagai model. Secara mentalitas pun membuat Desi jauh lebih fresh dan selalu berpikiran positif. Sebab dari menjalani olahraga yang teratur ditambah dengan bermain beban, mampu memperbaiki aliran darah serta memperbaiki sistem metabolisme tubuhnya.
Rutinitas yang dilakoninya selama di gym biasanya dimulai dengan kardio (treadmill, crosstrainer, dll) kemudian dilanjutkan dengan weight training. Tidak jarang pula dikombinasikan dengan mengikuti beberapa group exercise dan dilengkapi dengan sauna. Alhasil dari setahun berlatih Desi hampir jarang sekali pergi ke dokter untuk berobat lantaran sakit. Secara aura penampilan pun Desi kini terlihat lebih cantik, hambel, friendly dan lebih ceria dengan bumbu-bumbu senyuman yang ramah.
Secara bentuk fisik pun Desi mengalami banyak perubahan. Totalitas tubuhnya sebelum fitness jauh dari menarik, karena terlalu kurus sehingga agak kurang sedap dipandang. Namun jika REPS Mania sekalian pernah menganal model yang satu ini setahun yang lalu, tidaklah akan menyangka akan perubahan bentuk tubuh dari pecinta shooping ini. Bisa dibilang kini penampilan tubuh Desi jauh lebih seksi dengan tubuh yang lebih proporsional.
Perubahan fisik yang didapatnya tidaklah seperti halnya membalikan kedua telapak tangan dengan mudah. Sangat panjang dan berat lika-liku yang diterpa Desi dalam pencapaiannya tersebut. Dari berusaha bangun pagi untuk jogging, pergi ke gym, sampai harus mengatur pola makan dan istirahat. Mengatur pola makan bukanlah hal yang mudah, apalagi untuk seorang wanita yang kebanyakan doyan makan dan disinyalir mudah sekali gemuk. Tepatnya setelah berjalan 6 bulan nge-gym, Desi memulai mengatur pola makannya, seperti menghindari makanan gorengan dan berlemak serta lebih memerhatikan kandungan gizi dari setiap makanan yang dimakannya.
Untuk saat ini Desi sedang gemar mengkonsumsi segala jenis makanan dari sayur-mayur. “Pertama kali aku mencoba ternyata enak juga mengkonsumsi makanan dari sayur-mayur seperti cap cay dan sejenisnya. Selain enak dilidah enak pula dibadan”, ujar Desi setelah pemotretan untuk fashion majalah REPS. Tapi REPS Mania jangan mengira jika Desi adalah seorang vegetarian, ia masih tetap mengkonsumsi daging-dagingan mencintai sayur-mayur tidak lebih lantaran Desi baru menyadari betapa hebatnya khasiat dari mengkonsumsi sayur-sayuran.
Ibu dari satu orang anak ini paling gemar mengkonsumsi air putih. Namun karena ada permasalahan tenggorokan Desi akhirnya tidak mengkonsumsi air es atau minuman yang sifatnya dingin. Serta seperti kebanyakan orang, Desi juga tidak lagi mengkonsumsi makanan berlemak, gorengan dan segala macam bentuk fastfood. “Baginya segala yang pernah dimakan akan menimbulkan sebuah dampak pada tubuh kita, semakin buruk kualitas dari makanan yang dimakan maka akan menimbulkan sebuah keburukan pula pada diri kita”, tegas pemilik tinggi 173 cm ini.
Desi pun merasakan beratnya ketika menghadapi lawan yang siap mengobrak-abrik jadwal berolahraganya seperti yang juga dialami kebanyakan orang, adalah bertemu dengan rasa bosan. “Sebab jika tidak pintar-pintar meracik program latihan kita akan mudah berpapasan dengan kebosanan. Yang pada akhirnya menyeret kita kedalam arus kemalasan yang pada akhirnya melabuhkan kita pada kondisi yang enggan bergerak untuk berolahraga”, tambah Desi.
Sangat disayangkan jikalau sebuah rutinitas yang baik harus rusak cuma karena rasa bosan yang terkadang timbul dari dalam diri kita sendiri. Oleh sebab itu cobalah untuk lebih keras lagi mendisiplinkan diri dalam berolahraga. Ingat hasil dari transformasi selama ini telah banyak menyita waktu dan tenaga kita, sehingga bersikap bijaklah agar semua yang telah membaik tidak berakhir dengan kesia-sian. Desi juga sempat berpesan untuk para kaum wanita untuk membiasakan diri berolahraga. Selain mampu memperlambat proses terjadinya menopause, sangat baik pula dalam mengatur siklus menstruasi, serta baik pula bagi pengembangan hormon reproduksi.
Tapi jangan pula lantas kita “geber” terus tubuh ini untuk berdisiplin pada lingkaran olahraga tanpa pernah memberi reward pada tubuh. Diakhir perbincangan dengan REPS Magazine, dengan jelas Desi katakana bahwa, “Salah satu bagian dalam program latihan ku terselip disana daftar untuk liburan dan hiburan. Sederhana alasannya, yakni untuk melihat suasana lain diluar gym serta sebagai sarana untuk mengerjakan lain hal diluar jam olahraga”. Waktu libur itulah yang biasa digunakan Desi untuk mengerjakan segala ruinitas modeling-nya serta keperluan hal lainnya. Sehingga tetap ada waktu untuk berolahraga dan tetap ada waktu pula untuk bekerja dan tetap ada waktu pula untuk kepentingan pribadi lainnya yang keseluruhannya tidak saling berbenturan. (dillah)
Profile
NAMA LENGKAP | : DESI APRIYANI |
NAMA PANGGILAN | : DESI |
TEMPAT / TANGGAL LAHIR | : LAMPUNG / 10 AGUSTUS 1988 |
TINGGI / BERAT BADAN | : 173 cm / 55 kg |
NAMA ORANG TUA | : HAMDANAH |
HOBI | : MENGAMATI BODY BUILDING |
UKURAN BAJU / CELANA | : S / 26 |
TEMPAT GYM | : LIFE SPA WTC MANGGA DUA |
HOBI | : SHOOPING dan BERENANG |
CITA-CITA | : MODEL TOP DUNIA |
AKTIVITAS OLAHRAGA | : FITNESS |
MAKANAN & MINUMAN FAVOURIT | : CAP CAY & AIR PUTIH |