Ikan merupakan sumber protein yang baik untuk tubuh karena kandungan omega-3 yang tinggi. Tidak heran semakin hari, tingkat konsumsi ikan di masyarakat semakin tinggi. Termasuk salah satunya yang dianggap paling sehat, yakni ikan salmon.
Namun, meski baik untuk kesehatan tubuh, konsumsi ikan terlalu banyak dan secara terus-menerus dapat merusak keseimbangan alam yang jangka panjang bisa menyebabkan kepunahan. Karena misi tersebut, suatu perusahaan asal Israel, membuat suatu produk ikan dengan tekstur, rasa, dan bentuk mirip potongan salmon, namun terbuat dari protein nabati. Mereka menyebutnya plantish.
Plantish salmon dibuat dengan menggunakan campuran protein kacang-kacangan, lemak nabati seperti minyak alga, dan lain-lain. Semuanya diracik dengan takaran yang tepat, sehingga menghasilkan makanan yang sangat mirip dengan potongan salmon tanpa tulang yang siap diolah, baik dari segi tekstur, hingga rasa.
Meski bukan salmon konvensional, plantish salmon juga mengandung nutrisi yang lengkap. Kandungan nutrisinya pun juga setara dengan salmon konvensional, seperti protein, omega-3, omega-6, dan vitamin B. Namun berita baiknya, karena dibuat dari makanan nabati, plantish bebas merkuri dan zat sampingan lainnya. Jadi bisa dibilang, ini adalah alternatif yang lebih sehat jika Anda ingin makan salmon tanpa merkuri.
Selain kaya nutrisi dan bebas merkuri, kelebihan plantish salah satunya adalah ramah untuk vegetarian dan vegan karena dibuat oleh bahan-bahan berbasis nabati. Mengingat gaya hidup sehat tersebut sedang populer di masyarakat, plantish dapat menjadi pengganti ikan yang tidak bisa dikonsumsi vegan dan vegetarian.
Cara mengolahnya pun sama seperti ikan salmon konvensional. Jadi Anda tidak perlu kesulitan untuk membuat menu yang menggunakan bahan baku plantish salmon. Rencananya produk ini akan bisa berinteraksi dengan konsumen pada akhir tahun 2022 ini. Sementara untuk komersial penuh, akan dijadwalkan tahun 2024.
