Kemajuan zaman semakin berkembang, di era millenium ini sudah banyak ditawarkan berbagai perawatan wajah dan kulit yang di klaim mampu menghambat penuaan kulit dengan cara mendorong sel-sel untuk memproduksi lebih banyak kolagen. Benarkah demikian? Lalu sebenarnya apa sih kelebihan kolagen itu sendiri? Walau telah banyak diketahui, Kolagen sudah digunakan untuk perawatan kesehatan sejak peradaban Mesir Kuno dulu.
KOLAGEN
Kata Kolagen berasal dari bahasa Yunani yang artinya (bersifat lekat atau menghasilkan pelekat). Perlu Reps mania ketahui, Kolagen merupakan salah satu unsur alami yang ada pada kulit tubuh manusia dan merupakan salah satu protein paling banyak di dalam tubuh kita. Kolagen adalah struktur organik pembangun tulang, gigi, sendi, otot dan kulit. Sekitar 25-30% dari semua protein pada tubuh dibuat dari kolagen. Kolagen membentuk hampir 85% kulit, otot dan jaringan penghubung yang ditemukan pada jaringan konektif seperti tulang rawan dan tendon. Serat kolagen memiliki daya tahan yang kuat terhadap tekanan. Fungsinya sebagai salah satu komponen dalam protein yang secara efektif dapat mengikat jaringan kulit, otot ataupun pembuluh darah. Hal inilah yang menyebabkan kolagen menjadi sangat penting bagi tubuh dan juga bagi kecantikan tentunya.
MANFAAT KOLAGEN SECARA UMUM
Berdasarkan Hasil uji klinik (Universitas Wurzburg, Jerman dan Harvard Medical School), penggunaan kolagen secara teratur dapat bermanfaat untuk:
- Mempercepat, memperindah dan memperkuat pertumbuhan rambut dan kuku hingga 36%
- Untuk kecantikan dan kulit (bibir lebih padat, kulit menjadi lebih halus, garis-garis halus dan kerutan berkurang, menghilangkan selulit)
- Melindungi, membangun, menambah massa otot
- Mendorong tubuh mengeluarkan lemak
- Mempercepat penyembuhan luka dan sebagai agen hemostatic
- Mencegah terjadinya osteoporosis dan sebanyak 89.9% pasien osteoporosis/arthritis yang menggunakan kolagen secara teratur merasa lebih mudah dalam bergerak dan rasa sakit dapat berkurang.
KOLAGEN DAN KULIT
Manfaat kolagen pada kecantikan kulit adalah peremajaan kulit. Jaringan kolagen dengan kadar tinggi dalam kulit bisa membuat kulit bertambah kencang karena lem-lem perekatnya semakin banyak. Jika kolagen dalam kulit menipis, maka kulit akan menjadi bergelambir karena banyaknya ruang kosong didalam kulit akibat berkurang kepadatannya. Kepadatan kulit berkurang karena antara otot, jaringan serta pembuluh darah tidak ada yang menyatukan, sehingga terpisah satu sama lain.
dr.Yuliana menjelaskan, Kolagen dalam tubuh akan menghilang dan rusak seiring dengan bertambahnya usia. Pertama; dengan bertambahnya usia, kolagen pada kulit mulai memecah dan kaku. Saat kulit kita masih sehat, helaian-helaian kolagen meluncur dengan mudah satu sama lain sehingga kulit kembali normal setelah Anda meregangkan wajah karena tersenyum atau mengerutkan dahi. Namun, ketika kolagen mulai melebur, kulit kehilangan elastisitas dan tidak kembali normal. Kedua; terjadi penghilangan secara bertahap, yaitu sekitar 1-1,5% setahun, jadi jika umur kita sudah diatas 25 tahun, sampai akhirnya tubuh tidak memproduksi kolagen lagi ketika kita berumur 40 tahun. Karena itu, manfaat kolagen akan semakin dibutuhkan pada saat kita bertambah tua, kolagen yang menipis membuat kulit keriput. Ketika keriput mulai terjadi, itu berarti kolagen tidak berfungsi lagi.
Sehingga kita akan selalu membutuhkan suplai kolagen dalam jumlah yang cukup. Meski begitu, tak mudah memelihara dan mendapatkan bahan ini.
“Untuk memaksimalkan fungsi kolagen, kita persediaan kolagen didalam tubuh dengan mengkonsumsi suplemen kolagen. Suplemen ini akan mengisi kembali persediaan kolagen dalam tubuh. Asupan suplemen kolagen secara rutin akan menghidupkan kembali kulit, menjaganya tetap sehat, mengurangi garis-garis keriput di wajah, serta menguatkan kuku dan memperbaiki kondisi rambut,” ujar dr.Yuliana lagi.
Dipaparkan lebih lanjut oleh dr.Yuliana, Banyak cara untuk memperoleh suplemen kolagen itu sendiri baik secara alamiah maupun buatan. Suplemen ini paling baik dikonsumsi sebelum berolahraga atau melakukan aktivitas fisik lain. Saat itulah fungsi kolagen menjadi maksimal dengan meningkatkan energi serta performa Anda. Suplemen ini juga menjaga dan mengisi kembali massa otot untuk meningkatkan pengambilan lemak tubuh sehingga berperan dalam mengendalikan berat badan.
“Secara alamiah, kolagen dapat diperoleh dari konsumsi buah-buahan seperti jeruk, tomat, apel, pepaya, anggur, kiwi dan wortel. Selain itu bahan makanan yang juga mengandung kolagen tinggi adalah telur, minyak zaitun, ceker ayam, ikan tuna dan salmon. Konsumsi kopi secara teratur bisa membantu. Tentu Anda juga harus menjaga porsinya, yaitu maksimal 2 cangkir per hari. Secara buatan, kita dapat memperoleh kolagen dari berbagai produk perawatan kulit dan wajah yang mengandung kolagen. Kolagen dalam produk perawatan ini bisa berbentuk krim, lotion, atau serum yang disuntikkan pada tubuh.” ujar dr.Yuliana.
SUNTIK KOLAGEN
Suntik kolagen merupakan salah satu operasi yang banyak dilakukan. Kolagen yang digunakan dalam bentuk serum, bisa disuntikkan, dimakan ataupun sekedar dioleskan. Kolagen ini diambil dari kolagen tumbuhan seperti gandum dan juga kolagen binatang.
“Karena bukan kolagen alami kulit, tentu saja masih banyak timbul perdebatan tentang terapi yang satu ini. Namun, hingga saat ini berdasarkan pengalaman klinis belum pernah ditemukan adanya EFEK SAMPING DAN KONTRA-INDIKASI penggunaan kolagen secara buatan ini, “ ujar dr Yuliana.
2 Responses
untuk kerut di sekitar mata, usia 29 tahun, sebaiknya pakai apa ya?
Bagi yang pernah suntik kolagen bagi dong pengalamannya terutama sejauh mana efek samping nya