Sejak kecil, Brandon Curry tumbuh di keluarga yang cinta akan olahraga. Kecintaan kedua orang tuanya terhadap olahraga menempatkan Brandon kecil di dunia atletik hingga American football.
“Saya tumbuh di dunia atletik, saat kecil kedua orang tua saya menempatkan saya di gymnastics dan saat kuliah saya bermain di American football tetapi saya lebih menikmati latihan beban di gym untuk meningkatkan performa atletik,”
Pasca keluar dari American football, Brandon tetap berlatih di gym dekat dengan rumahnya. Berlatih selama beberapa minggu, ternyata ada seseorang yang melirik fisiknya.
“Saya berlatih selama beberapa minggu disana dan ternyata seseorang memerhatikan badan saya dan menyuruh untuk bertanding. Namun saya bilang tidak, saya tidak tertarik untuk bertanding,”
“Lambat laun saya bertanya kepada diri saya, ketika saya nge-gym saya harus melakukan sesuatu terhadap latihan saya, saya berlatih untuk sebuah alasan selain karena hobi. Dan akhirnya 5 minggu sebelum pertandingan saya setuju untuk ikut kejuaraan tersebut. Waktu itu kejuaraannya hanya sebatas di kampus saja. Dan ternyata saya memenangkan 3 kategori dan menjadi overall champion kala itu,”
Meski perjalanan Brandon terdengar mulus, nyatanya permasalahan Brandon dalam dunia Bodybuilding selalu masalah uang. Brandon mengaku selalu menggunakan pinjaman mahasiswa untuk bertanding di luar kota.
“Halangan saya selalu masalah uang, ketika saya kuliah saya selalu gunakan pinjaman mahasiswa untuk ikut kejuaraan,”
Tidak hanya itu, Brandon harus ikut satu organisasi ke organisasi lainnya untuk meraih professional karir di dunia bodybuilding.
“Saya melalui proses dari satu organisasi ke organisasi lainnya. Dari Musclemania ke NPC dan pada 2007 saya berkesempatan untuk bertanding di Mr Olympia saat itu saya melihat Ronnie coleman dan Jay cutler di atas panggung darisitulah saya ingin menjadi professional bodybuilder,”
“Saya tidak punya musuh di bodybuilding. Bodybuilding tentang melawan diri sendiri. Kamu tidak perlu memikirkan lawan di sebelah, yang perlu dipikirkan adalah bagaimana Anda menampilkan tubuh di depan juri. Saya hanya focus pada diri saya yang lebih baik,”
“Saya ingin memberikan pengaruh pada dunia bodybuilding, saya ingin menjadi legendaries di dunia ini,”