Scitec Zealot Muaythai Fight Night 3 2014 adalah salah satu kompetisi pertandingan Muaythai yang diselenggarakan oleh Zealot Muaythai dan disponsori oleh Scitec Nutrition. Acara ini merupakan salah satu pertandingan besar Muaythai yang diselenggarakan untuk ke-3 kalinya oleh Zealot Muaythai. Acara yang di selenggarakan pada hari Minggu, 28 September 2014 di Cometa Arena Pluit ini berlangsung sangat meriah. Kompetisi yang terdiri dari dua kelas yaitu kelas Amatir dan kelas Professional ini, melahirkan para juara-juara baru Muaythai yang patut diperhitungkan. Selain teknik dan kemahiran dalam melakukan berbagai gerakan serangan dan tangkisan, mereka juga patut di beri acungan jempol karena mental mereka yang berani bertanding diatas ring.
Kompetisi diawali dengan penimbangan berat badan untuk menentukan kelas dan siapa lawan bertandingnya nanti. Kemudian, setelah penentuan lawan dan kelas pertandingan pun dimulai. Kompetisi ini diikuti oleh berbagai klub, diantaranya Zealot Muaythai sebagai pelaksana, Sabai Muaythai, Fightlot, Tri Samudera, dll. Peserta pun tidak hanya pria, namun wanita juga berpartisipasi dalam kompetisi ini. Antusias penonton yang kebanyakan adalah supporter dari klub Muaythai yang bertanding memadati arena. Mereka memberi semangat kepada mereka yang bertanding. Pertandingan ini dibagi atas 3 ronde. Masing-masing ronde diberikan istirahat sama seperti boxing. Namun, tidak semua pertandingan berlangsung 3 ronde, karena sebagian peserta KO ditengah pertandingan.
Selain pertandingan Muaythai kelas Amatir dan kelas Professional, dalam acara ini tersedia berbagai stand produk dan aparel olahraga khususnya Muaythai dan Suplemen olahraga yang dibuat oleh sponsor. Sehingga para peserta dan penonton bisa melihat-lihat ataupun membeli produk tersebut. Salah satunya adalah stand dari Scitec Nutrition. Stand yang menjual berbagai suplemen olahraga ini banyak dikunjungi penonton bahkan peserta karena pada umumnya para atlet dan pecinta olahraga memang membutuhkan nutrisi, dan produk suplemen nutrisi mampu melengkapi kebutuhan nutrisi tersebut.
Dari semua pertandingan, antusias penonton adalah saat pertandingan professional, dimana pertandingan tersebut tidak memakai bodyprotector atau alat pelindung tubuh juga kepala. Berbeda dengan pertandingan amatir yang memang diwajibkan untuk memakai peralatan tersebut. Terlebih saat pertandingan professional wanita. Kedua peserta bertanding dengan sungguh-sungguh untuk memenangkan gelar juara. Meskipun wanita, mereka adalah atlet professional dan kemampuan bertanding mereka tidak bisa diremehkan. Setelah ronde ke-3 dan diumumkan siapa pemenangnya sorak-sorai penonton dan pendukung semakin ramai dan peserta yang memenangkan pertandingan professional mendapatkan sabuk penghargaan dan bingkisan dari sponsor.
Acara berlangsung sukses. Bahkan saat pertandingan terakhir memperebutkan sabuk emas pun para penonton masih menyaksikan siapa yang berhak mendapatkan sabuk emas. Tidak lupa sorak-sorai support mereka membuat riuh pertandingan. Peserta dari kedua klub yaitu Fashali dari sudut biru dan Madlani dari sudut merah bertanding memperebutkan sabuk tertinggi kelas professional. Akhirnya setelah pergulatan berakhir dan tanda ronde ke-3 telah berakhir, Madlani dari klub Sinfor lah yang memenangkan pertandingan dan memenangkan sabuk emas.