Lho kok dilarang?
Bukan dilarang, justru sebaliknya. Jangan mengabaikan manfaat dari sesi sarapan pagi setiap harinya. Hal ini bisa dibilang, menjadi salah satu faktor penting dalam mencapai sukses dalam satu hari penuh ke depan.
Kehidupan sebagai komuter di Jakarta atau kota-kota besar lainnya membuat kita merasa tak punya waktu lagi untuk melakukan ritual sarapan. Sesampainya di kantor, rasa lapar mendera, namun terpaksa harus dilupakan karena sudah dihadang oleh pekerjaan yang menumpuk. Walaupun akhirnya harus menyempatkan sarapan di kantor, menunya pun menyesuaikan dengan penjaja makanan di sekitar kantor, seperti mie ayam, gorengan, nasi uduk, bubur ayam, lontong sayur atau yang paling mudah didapat yaitu mie instan.
Nah situasi yang seperti ini terkadang dapat membuat sesi sarapan menjadi tidak wajib dan tidak terkendali. Padahal, untuk urusan sarapan di pagi hari, ada empat larangan yang perlu Anda hindari, diantaranya :
MELEWATKANNYA
Masih banyak orang yang melewatkan sarapan, entah karena tidak sempat atau karena merasa tak perlu. Padahal sarapan fungsinya membantu mendongkrak metabolisme setelah metabolisme Anda melambat saat tidur malam. Selain itu, sarapan juga dapat berfungsi menjadi alat untuk memelihara berat badan. Konsumsilah menu sarapan yang sehat untuk memastikan energi, otak, dan berat badan, selalu terjaga.
MENUNDANYA
Waktu terbaik untuk melakukan sarapan adalah satu jam setelah Anda bangun tidur. Sedapat mungkin anda tidak menundanya, terkecuali bila anda mempunya ritual olahraga terlebih dahulu dan ngemil sebelumnya untuk menambah energi. Baru kemudian setelah 30 menit hingga dua jam setelah olahraga, pastikan Anda menyiapkan menu sarapan yang mengandung karbohidrat dan protein untuk mengembalikan energi bagi tubuh Anda.
“Jika perlu lakukan BREAKFAST IN BED agar tidak ada alasan untuk menunda / tidak sarapan”
MELUPAKAN SERAT (DAN PROTEIN)
Menu sarapan yang mengandung serat dan protein dapat membantu anda merasa kenyang lebih lama, sehingga anda tidak akan tergoda untuk ngemil lagi sebelum waktu makan siang. Nikmati, misalnya, nasi uduk, atau bubur manado. Jika tak ingin menu yang terlalu mengenyangkan, coba siapkan orak-arik telur dengan campuran sayuran, atau roti gandum dengan selai kacang. Sebaiknya Anda tidak sarapan dengan kue-kue yang manis, karena akan membuat Anda cepat merasa kenyang yang mengakibatkan menjadi cepat lapar dan lesu.
MENGKONSUMSI KOPI SECARA BERLEBIHAN
Secangkir kopi di pagi hari memang akan banyak membantu, misalnya menajamkan pikiran dan mengurangi risiko berbagai penyakit. Namun perlu anda perhatikan untuk membatasi konsumsi kopi sebanyak satu atau dua cangkir saja perhari, agar anda tidak merasa gelisah, atau meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Jika Anda terbiasa menkonsumsi dua cangkir kopi perhari, cobalah untuk menggantinya pada cangkir kedua dengan teh hijau yang mengandung antioksidan. (Dini Atria)