Mind Muscle Connection (MMC) adalah cara meningkatkan koneksi antara otot dan otak saat melakukan latihan beban. Semakin tinggi hubungan antara keduanya, semakin besar kontraksi dan serat otot yang dihasilkan. Cara ini pertama kali dipopulerkan oleh Arnold Schwarzenegger dalam film dokumenter Pumping Iron.
Untuk meningkatkan mind muscle connection, Anda dapat melakukan beberapa cara, yakni:
Memperlambat gerakan
Banyak orang terburu-buru dalam mengeksekusi setiap repetisi gerakan latihan. Namun ternyata, hal tersebut ternyata tidak ada gunanya. Untuk meningkatkan koneksi pikiran dan otot, Anda dapat memperlambat setiap repetisi yang Anda lakukan.
Dengan mengarahkan fokus Anda pada otot saat melakukan latihan, Anda bisa merasakan kontraksi yang terjadi pada otot. Cobalah untuk melakukan dua detik pada konsentris, dua detik pada gerakan eksentrik, dan satu detik di atas dan di bawah untuk meningkatkan koneksi pikiran dan otot.
Pemanasan sebelum latihan
Banyak orang melakukan pemanasan seadanya bahkan melewatkannya sebelum memulai latihan. Faktanya, Anda perlu memprioritaskan sesi ini sebelum melakukan latihan inti. Salah satu manfaat pemanasan adalah untuk meregangkan otot dan menghangatkan persendian. Ini mencegah Anda dari terjadinya cedera otot.
Selain melatih otot, pemanasan dapat meningkatkan mind muscle connection yang lebih baik, karena setelah pemanasan, otot dan otak akan lebih siap dan fokus untuk masuk ke sesi berikutnya yang lebih berat.
Gunakan latihan isolasi
Mungkin lebih sulit untuk membangun mind muscle connection saat melakukan gerakan majemuk dibandingkan dengan saat Anda melakukan latihan isolasi. Ini karena saat latihan isolasi Anda hanya berfokus pada satu otot saja, tidak terbagi pada otot yang lain seperti saat Anda melakukan latihan majemuk, yang mana melibatkan sekelompok otot.
Jika Anda tidak merasakan pompa saat melakukan gerakan majemuk, cobalah untuk melakukan gerakan isolasi untuk meningkatkan koneksi pikiran dan otot.
Baca juga: Latihan isolasi vs latihan gabungan, manakah yang lebih baik?
Pose antar set
Alih-alih menggunakan istirahat antar set Anda untuk mengobrol atau melihat ponsel, Anda bisa melakukan pose untuk meningkatkan koneksi antara pikiran dan otot. Ini karena saat Anda berpose, otot akan terkontraksi, sehingga fokus otot tetap terjaga meski Anda berhenti sementara waktu.
Tahan gerakan di bagian atas atau bawah
Menahan dan mengontraksikan otot di bagian atas atau bawah gerakan bisa sangat efektif memaksimalkan stimulasi otot dan membangun koneksi pikiran dan otot. Ini karena mind muscle connection dan stimulasi otot saling terhubung.
Tahan repetisi selama beberapa detik dan kontraksikan otot untuk memicu pertumbuhan lebih banyak otot. Pertimbangkan juga bobot yang Anda gunakan. Agar lebih fokus pada gerakan, gunakan beban yang lebih ringan.