Peregangan adalah bagian yang penting dalam latihan karena membantu mempertahankan gerakan sendi lebih optimal, mengurangi risiko cedera, dan mengurangi stres otot.
Namun selain semua manfaat tersebut, Anda mungkin penasaran apakah peregangan dapat membakar kalori dan menurunkan berat badan.
Kali ini Reps akan mengulas apakah peregangan dapat membantu Anda menurunkan berat badan dan tips cara peregangan yang benar.
Mengenal jenis-jenis peregangan
Banyak orang mengira peregangan dan pemanasan adalah dua hal yang sama, namun ternyata keduanya berbeda. Pemanasan bertujuan untuk meningkatkan aliran darah ke otot (memanaskan otot), sementara peregangan bertujuan untuk memanjangkan dan fleksibilitas otot.
Beberapa peregangan menahan rentang otot lebih lama, namun ada juga yang hanya dilakukan sesaat. Ada pula yang melibatkan kontraksi otot selama gerakan, dan sebaliknya meminta otot tetap pasif.
Ada beberapa jenis peregangan yang biasa dilakukan, yakni:
Peregangan statis aktif dan pasif: peregangan yang melibatkan pergerakan sendi ke rentang gerak akhir dengan menahan pose untuk jangka waktu tertentu. Peregangan ini dilakukan di awal sebagai rutinitas pemanasan, dan di akhir sebagai penutup atau pendinginan.
Peregangan dinamis: peregangan yang melibatkan gerak sendi terkontrol yang secara bertahap menuju batas rentang gerak. Gerakan ini mirip dengan pola gerakan olahraga sehingga membantu meningkatkan suhu inti yang dapat mempersiapkan sendi untuk gerakan olahraga.
Peregangan Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF): peregangan yang melibatkan peregangan sendi secara pasif ke rentang akhir dan melakukan kontraksi isometrik pada rentang tersebut. Ini adalah saat otot tertekuk tetapi tidak mengembang atau berkontraksi, sehingga persendian secara aktif atau pasif bergerak lebih jauh ke dalam rentang gerak.
Peregangan balistik: peregangan yang melibatkan pergerakan sendi yang cepat dan semi-kuat ke rentang gerak ujung dan menghasilkan panjang maksimal hanya untuk waktu singkat. Namun jika tidak dilakukan dengan benar akan berisiko melukai jaringan lunak seperti tendon atau ligamen.
Baca juga: 3 peregangan sederhana untuk mencegah sakit punggung.
Apakah peregangan membakar kalori?
Biasanya peregangan tidak dianggap sebagai aktivitas pembakaran kalori tinggi. Namun melakukan peregangan tetap membantu membakar kalori.
Pada orang dengan berat 68 kg, rata-rata kalori yang dibakar dengan peregangan hanya 2,7 kalori per menit. Jika rutinitas peregangan dilakukan selama 10 menit, kalori yang bakar menjadi 27 kalori. Jumlah ini juga bisa meningkat jika dikombinasikan dengan aktivitas intensitas sedang dan tinggi seperti pemanasan dalam bentuk yoga.
Jadi jika peregangan digabungkan dengan sesi peregangan lain yang lebih panjang atau jenis olahraga lainnya, jumlah kalori yang terbakar akan lebih banyak dibandingkan hanya dengan peregangan biasa atau singkat.
Karena dapat membakar kalori meski dalam jumlah kecil, melakukan peregangan sebelum atau setelah latihan juga berkontribusi dalam penurunan berat badan. Walaupun hanya dalam jumlah kecil.